
Elderforamerica – Kuliah Presiden Jokowi. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikenal sebagai sosok yang sederhana dan dekat dengan rakyat. Namun, bagaimana kehidupan beliau semasa kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM)? Berikut rangkuman cerita dari teman-teman kuliah Jokowi yang menggambarkan sisi lain dari perjalanan akademiknya.
Mahasiswa Pendiam yang Cerdas
Selama menempuh pendidikan di Fakultas Kehutanan UGM pada tahun 1980 hingga 1985, Jokowi dikenal sebagai mahasiswa yang pendiam namun cerdas. Menurut Evi Yulia, teman seangkatannya, Jokowi jarang mencatat penjelasan dosen di kelas. Namun, ia mampu memahami materi dengan baik hanya dengan mendengarkan. Menjelang ujian, Jokowi sering meminjam catatan dari teman-teman wanitanya untuk belajar.
Robertus Sugito, teman satu angkatan Jokowi, menambahkan bahwa Jokowi adalah pendengar yang baik dan aktif dalam diskusi yang berkaitan dengan kehutanan. Meskipun tidak banyak berbicara, ia menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan dan teman-temannya.
Aktif di Mapala dan Hobi Mendaki Gunung
Selain fokus pada akademik, Jokowi juga aktif dalam kegiatan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Silvagama. Ia dikenal sebagai pendaki yang tangguh dan pernah mengikuti ekspedisi ke Gunung Kerinci pada tahun 1983. Dalam ekspedisi tersebut, Jokowi menjadi salah satu yang pertama mencapai puncak. Salah satu kisah menarik adalah ketika Jokowi dan temannya, Jambrung Sasono, mendaki Gunung Muria sebagai persiapan fisik sebelum ekspedisi ke Kerinci.
Kebiasaan Unik dan Kehidupan Pribadi
Jokowi memiliki kebiasaan unik saat kuliah, seperti ngemil di malam hari. Menurut Sugito, Jokowi sering makan camilan seperti kacang saat malam hari karena menderita maag. Ia juga dikenal sebagai sosok yang setia, selalu meminta izin kepada pacarnya, Iriana, sebelum melakukan pendakian gunung.
Meskipun tidak menonjol di kelas, Jokowi memiliki penampilan khas dengan rambut gondrong dan kumis tipis. Setelah lulus, ia mulai bekerja di perusahaan kayu lapis di Aceh dan mengubah penampilannya menjadi lebih rapi.
Isu Ijazah Palsu dan Dukungan Teman Kuliah
Belakangan ini, muncul tudingan mengenai keaslian ijazah Jokowi dari UGM. Menanggapi hal tersebut, teman-teman seangkatan Jokowi di Fakultas Kehutanan UGM membantah keras tudingan tersebut. Mereka bahkan memamerkan ijazah mereka sebagai bukti bahwa Jokowi benar-benar menempuh pendidikan di UGM dan lulus pada tahun 1985.
Mustoha Iskandar, salah satu teman kuliah Jokowi, menegaskan bahwa mereka adalah saksi hidup yang menyaksikan perjalanan akademik Jokowi dari awal hingga lulus. Mereka merasa memiliki tanggung jawab moral untuk meluruskan isu-isu yang beredar di masyarakat. Dalam sebuah pertemuan reuni, Jokowi bersama teman-teman kuliahnya mengenang masa-masa kuliah dengan melihat foto-foto lama.
Kehidupan kuliah Jokowi di UGM menunjukkan bahwa ia adalah sosok yang sederhana, pendiam, namun memiliki tekad dan semangat yang tinggi. Aktivitasnya di Mapala dan kecintaannya pada alam mencerminkan kepeduliannya terhadap lingkungan. Dukungan dari teman-teman kuliahnya menjadi bukti bahwa Jokowi benar-benar menempuh pendidikan di UGM dan lulus dengan sah.